Kasur merupakan salah satu faktor yang menentukan kualitas tidur. Kasur yang baik akan membuat tubuh terasa segar saat bangun tidur, sehingga Anda lebih siap untuk menjalani hari.
Meskipun tahan lama dan terlihat awet, namun kasur juga harus tetap dirawat. Berikut ini empat langkah untuk merawat kasur, seperti dikutip dari ehow:
Bersih
Agar kasur Anda tetap bersih dan terhindar dari kuman, gunakanlah sprei berbahan katun. Sprei jenis ini baik untuk menyerap keringat sehingga kasur tetap bersih. Jangan lupa untuk mengganti sprei dua minggu sekali untuk menjaga kebersihan kasur.
Lembab
Tanpa Anda sadari, kasur juga bisa menjadi lembab. Hal ini dikarenakan seringnya Anda berbaring di bagian yang sama dan suhu kamar yang berubah-ubah.
Agar kasur tidak lembab, maka jemurlah kasur beberapa jam di bawah sinar matahari. Hal ini juga bisa membuat volume kasur kembali seperti semula.
Rotasi
Karena kebanyakan orang berbaring pada bagian yang sama di kasur, maka rotasikanlah kasur secara berkala. Bagian tubuh yang paling berat saat berbaring adalah daerah bokong, oleh sebab itu rotasi berguna untuk membagi kerja per (spring) pada kasur.
Biasanya produsen kasur sudah memberitahukan kapan saat yang tepat untuk merotasi kasur. Namun jika tidak ada instruksi dari produsen kasur, maka rotasikan kasur setiap enam bulan sekali.
Mengganti Kasur
Kasur Anda mungkin masih terlihat dalam keadaan yang baik, namun setelah beberapa tahun, bagian tertentu pada kasur mengalami penipisan. Biasanya bagian tersebut merupakan bagian yang menopang beban bokong.
Gejala yang paling mudah menentukan bahwa kualitas kasur sudah menurun drastis adalah ketika Anda bangun tidur. Jika Anda terbangun dengan merasakan sakit di tulang punggung, berarti kualitas per (spring) pada kasur sudah tidak baik lagi.
Normalnya kasur diganti setiap delapan hingga 10 tahun sekali, tergantung dari kualitas kasur tersebut.
0 komentar:
Post a Comment